Nama : Riana Suherman
Kelas : 5.3FS
Nim : 30814139
Tugas : Perancangan Sistem Informasi
TUJUAN PEMBELAJARAN:
¨ Mengerti tentang konsep sistem penunjang keputusan
¨ Mendiskusikan tentang komponen-komponen pada sistem
penunjang keputusan
¨ Mendeskripsikan penggunaan sistem penunjang keputusan
¨ Menjelaskan pelaksanaan / penggunaan sistem infomasi.
Sistem penunjang keputusan (DDS) adalah sebuah sub dari
sistem informasi berbasis komputer (Computer Based Information System / CBIS).
Maksud dari CBIS adalah kemampuan dari suatu sistem
informasi untuk mengolah data seperti sistem perkantoran, sistem proses
transaksi, sistem informasi manajemen dan sistem penunjang manajemen .
Decision Support System (DSS) adalah alat perangkat lunak
/ software yang disediakan untuk tujuan khusus dari asimilasi data yang
berkaitan dan menjabarkan sebuah detail analisis dari situasi yang diberikan.
Hasil dari DSS dapat digunakan dalam pembuatan dan
menginformasikan sebuah keputusan sistem berdasarkan kegiatan-kegiatan /
aksi-aksi atau bentuk dari berbagai keadaan yang telah dilakukan.
Adapun
karakteristik dari Decision Support Systems antara lain:
¨ Memberikan dukungan
dalam pengambilan yang utamanya situasi semi terstruktur dan tak terstruktur.
¨ Mendukung para manager / pengelola pada semua level
¨ Mendukung pada group suatu individu
¨ Menyediakan dukungan
bagi keputusan yang beruturan atau saling berkaitan.
¨ Mendukung pada kecerdasan, design, pilihan dan
pengimplementasian
¨ Mendukung variasi dari proses dan pose pengambilan keputusan
¨ Mudah diadaptasikan dan flexible
¨ DSS mencoba
meningkatkan efektivitas dari pengambilan keputusan, lebih dari efisiensi yang
bisa diperoleh
¨ Mempunyai data akses
¨ Berdiri sendiri, terintegrasi dan berdasarkan web.
¨ Efektitif tidak efisien
¨ Proses dari kontrol manusia
¨ Pengembangan yang mudah oleh pengguna yang terakhir
¨ DSS dalam tingkat
lanjut dilengkapi dengan komponen knowledge yang bisa memberikan solusi yang
efisien dan efektif dari pelbagai masalah yang pelik.
Klasifikasi
DSS antara lain:
¨ Data diberikan
¨ Analisis
¨ Membuat keputusan
Lima Tipe Dari DSS adalah
¨ Data-Driven DSS
¡ Contoh dari Data-Driven DSS adalah Sistem pengelola
laporan, data penyimpanan stock, Bussiness Intelegence Sistem.
¨ Model-Driven DSS
¡ Tipe DSS dimana para pengambil keputusan menggunakan
simulasi statistik atau model-model keuangan untuk menghasilkan suatu solusi
atau strategi tanpa harus intensif mengumpulkan data
¨ Knowledge-Driven DSS
¡ Tipe DSS yang menggunakan aturan-aturan tertentu yang
disimpan dalam komputer, yang digunakan manusia untuk menentukan apakah
keputusan harus diambil atau tidak.
¨ Document-Driven DSS
¡ Menggunakan beragam dokumen dalam bermacam bentuk seperti
dokumen teks, excel, dan rekaman basis data untuk menghasilkan keputusan serta
strategi dari manipulasi data
¨ Communication-Driven and Group DSS
¡ Menekankan pada pengumpulan data yang kemudian
dimanipulasi agar sesuai dengan kebutuhan pengambilan keputusan, dapat berupa
internal atau eksternal dan memiliki beragam format. Contohnya data penjualan
harian, inventori pada tahun sebelumnya.
KEUNTUNGAN DARI DSS antara lain:
¨ Menghemat waktu
¨ Meningkatkan keefektifan
¨ Meningkatkan kualitas komunikasi diantara pembuat
keputusan
¨ Keuntungan yang kompetitif
¨ Mengurangi biaya
¨ Meningkatkan kepuasan para pembuat keputusan
¨ Mepelajari teknik promisi
¨ Meningkatkan kontrol pada organisasi
KERUGIAN DARI DSS antara lain:
¨ Keuangan moneter
¨ Penekanan yang berlebihan pada pembuatan keputusan
¨ Asumsi atau pendapat yang relevan
¨ Pembagian kekuasaan
¨ Dampak yang tidak diantisipasi
¨ Kurangnya tanggung jawab
¨ Kesalahan kepercayaan secara objektif
¨ Informasi yang berlebihan
PANDUAN UNTUK MEMBUAT SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN:
¨ Waktu pengeksekusian yang tepat
¨ Kualitas dari pertolongan
¨ Kemampuan beradaptasi untuk semua pengguna
¨ Waktu pembelajaran / mudah untuk digunakan
¨ Mudah digunakan kembali
¨ Dapat meninimalisir kesalahan-kesalahan /
kegagalan-kegagalan
¨ Fokus pada kebutuhan
¨ Kesenangan untuk berinteraksi
Sumber Informasi DSS dari DSS:
¨ Informasi dari organisasi
¨ Informasi dari luar organisasi
¨ Informasi individu
Komponen Sistem Pendukung Keputusan
sebagai berikut:
¨ Data Management
Termasuk database, yang mengadung data yang
relevan untuk berbagai situasi dan diatur oleh software yang disebut Database
Management Systems (DBMS)
¡ Organization Information
¡ External Information
¡ Personal Information
¨ Model Management
Melibatkan model finansial, statistikal,
management science, atau pelbagai model kuantitatif lainnya, sehingga dapat
memberikan ke sistem suatu kemampuan analitis, dan manajemen software yang
diperlukan.
Macam-macam Model Management antara lain:
¡ Bagaimana Bentuk dari model-model tersebut
¡ Model optimasi (optimazion model)
¡ Model berbasis tujuan (goal-working model)
¡ Model statistik (statistical model)
¨ User interface Management
User dapat berkomunikasi dan memberikan perintah
pada DSS melalui subsistem ini. Ini berarti menyediakan antarmuka.
¨ Knowledge
Management
bersifat (optional) Subsistem optional ini
dapat mendukung subsistem lain atau bertindak sebagai komponen yang berdiri
sendiri.
Arsitektur Sistem Pendukung Keputusan
¨ Sistem pendukung keputusan terdiri dari dua sub sistem
utama yaitu: pembuat keputusan manusia dan sistem komputer.
¨ Fungsi dari pembuatn keputusan manusia sebagai komponen
DSS untuk pelatihan menilai masalah atau melalui intuisi dalam melakukan proses
membuat keputusan.
¨ Interface sistem mengizinkan pengguna untuk mengakses sub
sistem data, sub sistem model.
User Interface Sistem Pendukung Keputusan
¨ Mendukung untuk model pembuatan dan model analisis untuk
menginvestigasi dari hasil keputusan.
¨ Alasan-alasan dari struktur masalah tersebut.
¨ Kedua dari penjelasan tersebut dan optimasi dari
variabel-variabel keputusan.
Tiga Level Teknologi DSS
¨ Spesifik DSS
“Final Product” atau aplikasi DSS yang nyata-nya menyelesaikan
pekerjaan yang kita inginkan disebut dengan specific DD (SDSS). Contoh : SDSS
untuk menganalisis joint venture.
¨ DSS Generator
adalah software pengembangan terintegrasi yang menyediakan
sekumpulan kemampuan untuk membangun specific DSS secara cepat, tak mahal, dan
mudah. Contoh : Microsoft Excel.
¨ DSS Tools
Level terendah dari teknologi DSS adalah software utility atau
tools. Elemen ini membantu pengembangan baik DSS generators atau SDSS.Contoh :
grafis (hardware dan software), editors, query systems, random number
generator, dan spreadsheets.
Executive Information System (EIS)
¨ Sebuah pelaksanan dari sistem informasi adalah sebuah
sumber informasi yang difokuskan, dikelompokkan pada perbedaan dari masam-macam
software dan hardware dimana executive dapat menggambarkan data dari variasi
area yang relevan untuk organisasi tersebut.
¨ ESS dapat mensuply pada informasi executive yang
dibutuhkan dan menyediakan keputusan untuk menggali informasi lebih detail jika
dibutuhkan.
Karateristik Executive Support Systems
¨ Pengguna terakhir yang sudah terkomputerisasi sistem
informasi
¨ Menyediakan teknologi komputer yang lebih baru
¨ Integrasi data dari variasi sumber-sumber
¨ Fokus pada membantu executive memilih informasi
Keuntungan Dari Executive Information System
¨ Menyediakan informasi yang membantu mereka dalam membuat
keputusan.
¨ Dapat meringkas data
¨ Berdasarkan pada presentasi graphic
¨ Menawarkan efesiensi untuk membuat keputusan
¨ Menyediakan sistem untuk perkembangan
Ringkasan
¨ Tipical dari sistem pendukung keputusan di rancang untuk
memudahkan penggunaan yang digunakan oleh pengguna terakhir yang mungkin atau
tidak mungkin nyaman dengan menggunakan teknologi komputer sebagai bagian dari
proses membuat keputusan.
¨ Komponen User interface management mengijinkan kamu untuk
berkomunikasi dengan sistem pendukung keputusan.
¨ Komponen the knowledge management, seperti pada sistem
ahli, menyediakan informasi tentang hubungan diantara data yang terlalu
kompleks untuk sebuah database yang di tampilkan.
¨ EIS adalah sebuah sumber informasi yang difokuskan,
dikelompokkan pada perbedaan dari masam-macam software dan hardware dimana
executive dapat menggambarkan data dari variasi area yang relevan untuk
organisasi tersebut